Saat pertama ku pandang matamu
Matamu memancarkan benih-benih cinta
Membuatku terpana akan pesonamu
Dari mata turun ke hati
Dari hati kau sebarkan
Benih-benih cinta ke fikiranku
Hingga
suatu saat ..
Kau
datang dalam kehidupanku
Membawa
sejuta harapan
Membuatku
semakin berharap
Kau akan
mengisi kekosongan dihati
Dan
anganku ..
Hidup
bahagia bersamamu
Tuhan, terimakasih ..
Kau telah
mengirimkan seorang malaikat
Malaikat tanpa
sayap
Yang selalu ada
untukku
Membuat
hari-hariku semakin berwarna
Seperti pelangi
yang menghiasi jagad raya
Waktu
demi waktu kian berlalu
Perlahan
demi perlahan, seakan..
Membuatku
rindu akan sosokmu yang dulu
Sosok
yang selalu temani hariku
Aku tak
menyangka ..
Didepanku, kau
bagaikan malaikat
Namun
dibelakangku, kau hanyalah iblis
Kau pergi
bersamanya
Meninggalkan
sejuta kenangan
Kau robek-robek
hati ini
Kau tusuk
begitu dalam, dalam dan sangat dalam
Hingga hancur
berkeping-keping
Kini, hidup yang ku jalani terasa hampa
Bayangmu masih terngiang didalam benakku
Sesak tangis mengiringi ..
Namun sesal tiada arti ..
Galau menyiksa diri ..
Meninggalkan bekas luka dihati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar